Perkuat Keamanan Transaksi Digital, DANA Luncurkan Posko Bantuan Keliling ke 16 Kota
DANA resmi meluncurkan ‘Posko Bantuan Keliling’, sebuah layanan mobil keliling yang memberikan edukasi dan bantuan langsung kepada masyarakat terkait keamanan transaksi digital di tengah maraknya kasus penipuan online.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga 23 Mei 2025, mencatat lebih dari 128 ribu laporan penipuan online dengan kerugian mencapai Rp2,6 triliun.
Chief Risk Officer DANA Indonesia, Cary Piantono mengatakan bahwa salah satu kebiasaan penting yang perlu dilakukan adalah memperbarui aplikasi dompet digital secara berkala. Ini adalah langkah sederhana, namun penting, untuk melindungi keamanan data dan transaksi
"Posko Bantuan Keliling hadir sebagai garis pertahanan awal, yaitu dengan mendorong pembaruan aplikasi dan edukasi tentang pentingnya menjaga PIN dan OTP," ujar Cary dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (6/6/2025).
Kegiatan perdana posko ini digelar secara serentak pada tanggal 5-6 Juni 2025 di empat titik berbeda, di antaranya Taman Banjir Kanal Timur (Jakarta Timur), Taman Waduk Pluit (Jakarta Utara), Taman Catleya (Jakarta Barat), dan Taman Puring (Jakarta Selatan).
Selama enam bulan ke depan, Posko Bantuan Keliling akan menyambangi 16 kota di seluruh Indonesia, mulai dari Jabodetabek hingga kota-kota di Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan.
Baca Juga: Dorong UMKM Digital, Tira Satria Niaga Luncurkan TiraCommerce
Posko akan beroperasi dua kali seminggu setiap Kamis dan Jumat, pukul 09.00-15.00, dan terbuka untuk umum secara gratis
Posko Bantuan Keliling ditargetkan menjangkau 1 juta pengguna secara luring serta 50.000 pengguna secara daring.
DANA juga mendorong peningkatan penggunaan fitur Scam Checker sebagai langkah preventif menghadapi penipuan digital yang semakin menyasar pengguna sehari-hari.
Cary mengatakan, posko ini hadir untuk menjangkau seluruh pengguna, termasuk yang berasal dari kelompok rentan, seperti pelaku usaha kecil dan menengah, lansia, dan lain-lain.
Kehadiran layanan ini menjadi bentuk pendampingan nyata agar masyarakat bisa berkonsultasi langsung, melaporkan kendala, mendapatkan panduan menghindari penipuan, memperbarui aplikasi, hingga terhubung ke tim bantuan daring untuk solusi cepat.
Dalam kesempatan yang sama, Chief Technology Officer DANA Indonesia, Norman Sasono mengatakan bahwa Posko Bantuan Keliling hadir tak sekadar membawa bantuan teknis, tapi juga rasa aman dengan membantu memperbarui aplikasi, menyampaikan penjelasan, serta memberikan panduan tentang risiko digital.
“Program ini merupakan bagian dari komitmen DANA dalam membangun ekosistem digital yang tepercaya, aman, dan inklusif dengan menggandeng regulator serta menerapkan standar keamanan bersertifikasi internasional," kata Norman.
Baca Juga: Perdana Sejak IPO, Emiten Milik Erwin Sutanto (DAAZ) Bakal Tebar Dividen Rp125 per Saham
Sementara itu, Bank Indonesia, sebagai mitra strategis dalam upaya memperkuat keamanan sistem pembayaran nasional, menyambut baik inisiatif ini.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Arif Waluyo Birowo mengatakan bahwa peran aktif pelaku industri dalam mendekatkan edukasi digital kepada masyarakat sangat penting, terutama di masa ketika ancaman siber semakin kompleks dan menyasar berbagai lapisan pengguna.
“Inisiatif seperti Posko Bantuan Keliling merupakan bentuk konkret inklusi keuangan dan perlindungan konsumen yang patut didukung," ujar Arif.
Bagi masyarakat yang berada di luar jangkauan posko fisik, DANA juga menyediakan layanan daring berupa sesi live stream setiap Kamis di pukul 17.00-18.00 WIB melalui Instagram, TikTok, dan aplikasi DANA.