Gelar Apel Siaga Petani MSP, Mindo Sianipar Ingin Petani MSP Disejahterahkan
JAKARTA,quickq最新版本 DISWAY. ID - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Koperasi dan UMKM, Mindo Sianipar menyebutkan bahwa petani Indonesia perlu di sejahterahkan.
Hal tersebut disampaikan langsung olehnya saat memberikan paparan pada apel Siaga Petani MSP, 'Daulat Pangan Nasional, Petani Sejahtera' di Sekolah Partai PDIP, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta, Jumat, 3 Februari 2023.
Oleh sebab itu, sebagai anggota PDIP, Mindo berharap benih-benih yang dihasilkan langsung oleh anak bangsa bisa digunakan oleh para petani.
BACA JUGA:Perkuat After Sales, Hyundai Hadir untuk pelanggan STARGAZER di Bandung
BACA JUGA:Audi A6 Kompol D Minta Diusut Kompolnas, Pertanyakan Asal Usulnya
"Tadi harapan petani MSP supaya diberi akses keluasaan untuk Kementerian Pertanian merilisnya sehingga semakin banyak orang yang mengunakan dari hasil petani sendiri," ujar Mindo.
Sebagai informasi, PDIP sendiri telah menjalankan program sejahterakan petani selama 15 tahun, yaitu sejak tahun 2008.
Melalui program tersebut, Mindo mengatakan bahwa partai politik yang dinaunginya itu telah mampu melahirkan petani MSP yang dapat membantu produksi benih dengan kualitas yang baik.
BACA JUGA:Tudingan KPPU Terhadap Tender Revitalisasi TIM Dijawab Jakpro: Tudingan Prematur!
Dia juga menyebutkan bahwa program tersebut merupakan amanat dari Kongres PDIP untuk mendorong kedaulatan pangan di tanah air.
"Kita tahu bahwa banyak informasi soal adanya krisis global, maka hasil dari Kongres partai agar kita bisa berdaulat di bidang pangan," jelasnya.
Tidak hanya itu, anggita DPR RI Komisi IV itu juga menyebutkan bahwa terdapat kegaduhan di kalangan petani soal adanya impor beras, akan tetapi tidak ada dasar yang kuat melakukan impor beras.
"Pembangunan pertanian dan kedaulatan pangan harus berdasarkan pada kesejahteraan petani itu," kata Mindo.
BACA JUGA:Viral! Wanita Tanpa Busana Keluar Dari Camry Pelat Merah di Jambi
- 1
- 2
- »
下一篇:Anies Baswedan Ucapkan Selamat HUT ke
相关文章:
- Didesak di Ambon, Anies Janji Bakal Bangun Banyak Stadion Bertaraf Internasional di Kampung
- Ganjar Singgung Peristiwa Kudatuli: Ditandas Tak Boleh Bersuara, Bisa Menimpa Parpol Apapun!
- Jangan Senang Dulu, Kebanyakan Cutber Bisa Bikin Otak 'Macet'
- Kenali 4 Jenis Bullying Ini, Jangan Sampai Ada Korban Lagi
- Rombongan Pejuang PPP Sambangi Kertanegara, Sampaikan Komitmen Menangkan Prabowo
- Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap sebut Independensi Pansel Mulai Diuji
- Jangan Senang Dulu, Kebanyakan Cutber Bisa Bikin Otak 'Macet'
- Dengar Keluhan Sopir Jadi Korban Pemalakan Preman, Jokowi Langsung Telepon Kapolri
- Wujudkan Usaha Berdaya Saing Lewat Kolaborasi di DSC Season 16
- Kemendagri Ingin Pelantikan Pemenang Pilkada Serentak Dilakukan Serentak
相关推荐:
- Jokowi Bertolak ke Filipina Saat HUT PDIP, Ganjar: Utamakan Kepentingan Negara
- Resmi! Nasdem Usung Anies Baswedan sebagai Calon Gubernur Pilkada Jakarta
- Daftar Obat Herbal Temuan BPOM yang Bisa Merusak Hati dan Ginjal
- Demokrat: Negara Lumpuh di Hadapan Djoko Tjandra
- 2 Sosok Panelis Debat Capres
- Jokowi Yakin Pemerintahan Prabowo Serius Perhatikan Rekomendasi BPK Agar Uang Rakyat Terjaga
- Jokowi Minta RAPBN 2025 Akomodir Semua Program Prabowo
- Jokowi Akan Berkantor di IKN Selama 3 Hari Mulai Besok
- KPU Tanggapi Surat Suara yang Dahulu Sampai di Pemilih Taipei
- Ini Harapan Bamsoet untuk Polri di Hari Bhayangkara ke
- Rombongan Pejuang PPP Sambangi Kertanegara, Sampaikan Komitmen Menangkan Prabowo
- PT KAI Comuter Layani 331 Juta Lebih Penumpang Sepanjang 2023
- KPU Sempat Minta KPPS Tetap Layani Pemilih Meski Lewat Waktu
- SBY Nyoblos Pemilu 2024 di Pacitan, AHY di Cipete
- Sidang Praperadilan Pertama Siskaeee Hari Ini Digelar
- Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Visgeneer Siap Masuk Indonesia
- 4 Tahun Harun Masiku Belum Ditangkap, ICW Desak KPK Evaluasi Menyeluruh di Penindakan KPK
- Soal Laporan Aliran Dana Mencurigakan Caleg, Bareskrim Koordinasi ke PPATK
- 2 Sosok Panelis Debat Capres
- Perkuat Ekonomi Nasional, BNI Salurkan Rp4,6 Triliun KUR ke Lebih dari 20 Ribu UMKM