Polri Pastikan Densus Miliki Bukti Tetapkan Dokter Sunardi Tersangka Terorisme
Kepala Bagian Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri,quickq软件官方下载 Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan, Tim Densus 88 Anti Teror Polri memiliki bukti untuk menetapkan dokter Sunardi sebagai tersangka kasus terorisme.
Seperti diketahui, dokter Sunardi meninggal dunia akibat ditindak tegas dan terukur saat dilakukan penangkapan di Sukoharjo, Jawa Tengah pada Rabu, 9 Maret 2022.
"Densus 88 ketika menetapkan seseorang sebagai tersangka, tentu melalui proses ya. Status sebelum dilakukan penangkapan adalah tersangka tindak pidana terorisme, bukan terduga," kata Ramadhan di Jakarta pada Sabtu, (12/3)
Dia menjelaskan, Densus 88 telah mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atau tersangka dan para narapidana yang telah ditangkap terlebih dahulu. Jadi, kata dia, penanganan kasus terorisme tentu berbeda dengan kasus pidana lainnya.
"Karena kasus tindak pidana terorisme ini merupakan kejahatan yang luar biasa, extraordinary crime. Jadi, Densus 88 atau penyidik Densus menetapkan seseorang sebagai tersangka ini prosesnya bukan pendek, tentu panjang dan bukti-bukti yang dikumpulkan sudah cukup," jelasnya.
Baca Juga: Penembakan Terduga Teroris Dokter Sunardi, Densus 88 Berikan Penjelasan
Maka dari itu, kata dia, Densus 88 menangkap objek atau sasaran ini bukan sasaran biasa. Namun, pelaku kejahatan atau pelaku tindak pidana terorisme yang bisa saja melakukan perlawanan atau membahayakan petugas maupun masyarakat.
"Tentu, sebagai pelaku tindak pdiana terorisme bisa saja melakukan perbuatan yang di luar dugaan petugas," jelas dia.
Ramadhan menjelaskan saat dilakukan penangkapan terhadap Sunardi, Densus 88 mengambil upaya paksa dengan tegas dan terukur. Karena, kata dia, tersangka melawan petugas dengan menabrakkan mobilnya ke arah mobil petugas.
Setelah menabrak dua mobil petugas, lanjut dia, anggota naik di bak belakang double cabin Strada milik tersangka. Namun, tersangka tetap menjalankan mobilnya dan melaju dengan kencang serta menggoyangkan setir ke kanan dan ke kiri atau zigzag hingga menyerempet mobil masyarakat yang melintas.
"Dengan situasi tersebut dianggap bisa membahayakan petugas dan masyarakat sekitar, maka petugas menembak tersangka dari belakang dan mengenai punggung atas serta pinggul kanan bawah," jelasnya.
(责任编辑:热点)
Jokowi: Israel Harus Tanggung Jawab Atas Kekejamannya!
Muhadjir Soal Dugaan Bullying PPDS Undip: Jangan Menduga
Luar Biasa! Berdayakan Penyintas Disabilitas, Telkom Raih Penghargaan Naker Award 2024
Bawa Misi Peningkatan Ekspor, Wamendag Roro Pimpin Misi Dagang ke Jepang
Kominfo: Implementasi ASO Jabodetabek Resmi Diundur
- Jenderal Agus Subiyanto Resmi Jadi Panglima TNI
- MA Tolak Gugatan Nurul Ghufron Terhadap Peraturan Dewan Pengawas
- Luar Biasa! Begini Perjuangan Ganda Putra Tanah Air Menembus Babak Final Indonesia Open 2025
- Coursera: AI Makin Diminati di Indonesia
- Diperiksa Bareskrim Selama 12 Jam, Siapa Rionald Anggara Soerjanto?
- 2025年影视专业世界大学排名
- Resmikan Kampung Haji untuk Penyintas Bencana di Sukabumi, BPKH Tegaskan Tidak Menggunakan Dana Haji
- Ulang Tahun Ke
-
KPK Serahkan 84 Bukti untuk Tetap Usut Kasus Helikopter AW
Warta Ekonomi - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melawan praperadilan kasus dugaan rasuah p ...[详细]
-
Daftar Lengkap Pemenang Miss Universe 2023
Jakarta, CNN Indonesia-- Grand final Miss Universe 2023 telah dilaksanakan di El Salvador hari ini, ...[详细]
-
Gaya BLACKPINK Bak Bangsawan saat Terima Gelar Kehormatan MBE
Jakarta, CNN Indonesia-- Girlband asal Korea Selatan BLACKPINK mendapatkan gelar kehormatan dari Raj ...[详细]
-
Sandal Hotel Tak Dianjurkan Dipakai di Luar Kamar, Ini Alasannya
Jakarta, CNN Indonesia-- Setiap kali menginap di hotel, kamu nyaris selalu disediakan sandal yang ho ...[详细]
-
Larangan Masuk Resmi Dimulai, Trump Patok Harga Rp16 Juta untuk Visa Kilat ke AS
Warta Ekonomi, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, tengah mempertimbangkan kebijakan b ...[详细]
-
Apa Itu Gelang Xyloband Coldplay, Jadi Sorotan Usai Konser
Jakarta, CNN Indonesia-- Usai euforia konser Coldplaypada 15 November lalu, pengembalian gelang xylo ...[详细]
-
Tak Penuhi Kewajiban, PT Adhi Persada Beton Digugat
Warta Ekonomi, Jakarta - Sidang kasus hukum antara PT Multi Pratama Engineering (PT MPE) dan PT Adhi ...[详细]
-
Warta Ekonomi, Jakarta - Sejak resmi dibuka pada tahun 2015, AEON MALL BSD CITY telah menjadi salah ...[详细]
-
Kembangkan Riset Persepsi Publik, KPU Gandeng Asosiasi Presisi
JAKARTA, DISWAY.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) melangsungkan audiensi dengan Asosiasi Presisi (Perk ...[详细]
-
Dukung Transisi Energi, PLN UIT JBT Bangun 4 Proyek EBT dan Gandeng Media untuk Edukasi Publik
Warta Ekonomi, Bandung - Dalam upaya memperkuat sinergi dan kolaborasi strategis, PLN Unit Induk Tra ...[详细]
- Pengamat: Akan Ada Tangan Penguasa yang Ingin Mengguling Cak Imin
- Apa Itu Gelang Xyloband Coldplay, Jadi Sorotan Usai Konser
- SIG Tebar Kurban sampai Papua Barat, UMKM Jadi Mitra Utama
- Sejarah Paskibraka Indonesia Mulai dari Asal
- Satgas Pangan Polri Temukan 32 Ribu Kotak Minyak Goreng Tak Tersebar di Lampung
- Dari Kawan Jadi Lawan, Trump Putus Hubungan dengan Elon Musk
- Luar Biasa! Begini Perjuangan Ganda Putra Tanah Air Menembus Babak Final Indonesia Open 2025