Polisi Beberkan Motif KKB Egianus Kagoya Sandera Pilot Susi Air, Philip Mehrtens
PAPUA,quickq中文版 DISWAY.ID--Sudah hampir setahun, Satuan Tugas (Satags) Damai Cartenz belum juga bisa membebaskan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mehrtens dari sandera kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno membeberkan motif dari kelompok KKB Egianus Kogoya menyandera pilot Susi Air tersebut karena ingin Papua Merdeka.
BACA JUGA:Pentolan KKB Egianus Kogoya Umbar Foto Bareng Pilot Susi Air, Begini Penampilan Terbarunya!
"(Motifnya) Papua Merdeka," kata Bayu kepada wartawan, Kamis, 25 Januari 2024.
Iamenyampaikan, sampai saat ini pihaknya masih berusaha membebaskan Kapten Philip. Bukan hanya itu, Bayu mengatakan Satgas Damai Cartenz juga akan fokus memberantas KKB.
"Pembebasan itu bukan hanya tugas ODC mbak, kami fokusnya ke pemberantasan KKB, hal ini sesuai rencana operasi. Pembebasan sandera ini tugas negara. Seluruh aparatur dan Kementerian Negara/Lembaga (K/L) mengemban tugas itu karena yang disandera kan WNA," ungkapnya.
BACA JUGA:Egianus Kagoya Bagikan Foto Terbaru Pilot Susi Air Philips Marthen Setelah Natal
Bayu mengungkapkan pihaknya juga telah mencoba proses negosiasi. Namun demikian, Bayu mengungkap proses negosiasi juga tidak berjalan mulus.
"Sudah sering (alami kendala). Hampir mati juga karena helikopter bupati ditembakkan KKB," tuturnya.
Ia memastikan pihaknya akan terus berusaha melakukan pembebasan Kapten Philips dari KKB. Menurutnya, upaya pembebasan itu dilakukan dengan cara pendekatan lembut atau soft approch.
BACA JUGA:Egianus Kagoya Sesumbar Tembak Helikopter dan 8 Kopasus di Paro Papua
"Apabila upaya itu gagal, maka kami akan lakukan upaya hard approach. Namun harus benar-benar diperhitungkan dengan baik agar tidak jatuh korban dari sandera maupun dari masyarakat sipil lainnya," pungkasnya.
Lebih lanjut, Kapten Philip dijaga ketat oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
"Pilot masih belum bisa kita selamatkan, karena posisi dijaga ketat Egianus Kogoya," imbuhnya.
Meski demikian, ia memastikan kondisi Kapten Philips hingga kini baik-baik saja.
"(Kondisinya) baik-baik saja," tukasnya.
BACA JUGA:Jenderal TNI Agus Subiyanto Yakin Metode Ini Dapat Meluluhkan Hati Egianus Kogoya Cs
Diketahui, Pilot Susi Air disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya, yakni pada 7 Februari 2023. Penyanderaan itu bermula dari KKB yang membakar pesawat Susi Air PK BVY rute Timika-Paro dipiloti Kapten Philip.
Egianus sempat disebut pernah meminta uang tebusan Rp5 miliar sebagai syarat pembebasan Philip.
Namun, hal itu dibantah oleh juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom.
BACA JUGA:Kabar Terbaru Pilot Susi Air, Egianus Kagoya: Saya Hanya Kasih Waktu Dua Bulan
"Itu omong kosong, dari mana saya minta Rp 5 miliar," tegas Egianus dalam video berdurasi 2 menit yang diperlihatkan Sebby.
Dalam video itu, Egianus membantah bahwa pasukannya pernah meminta uang untuk tebusan Philips.
"Permintaan mereka terkait pembebasan pilot Susi Air hanya satu, yaitu kemerdekaan Papua," ujarnya.
-
Cak Imin Minta Pendukung Bersabar, Singgung Ada Pihak Sujud Syukur pada Pilpres 2019曼尼斯音乐学院怎么样?Pesawat Mendarat Darurat, Kabin Tertutup Asap Gegara Laptop Terbakar7 Kebiasaan yang Bikin Rumah Bau Tak Sedap, Ada yang Sering Dilakukan5 Turis Tewas Usai Kapal Dihantam Gelombang Tinggi di Laut MerahCek Daftar Gaji PNS Terbaru 2023, Tertinggi Nyaris Sentuh Rp 6 Juta!伯克利音乐学院和波士顿音乐学院哪个好?PBB Datangi Kantor PKB, Cak Imin Buka Peluang Gabung Koalisi KIRDugaan Tambang Ilegal di Raja Ampat, Wakil Ketua MPR RI: Wajah RI Bisa Tercoreng纽约电影学院和北京电影学院哪个好?
下一篇:Muhaimin Iskandar Bakal Isi Masa Tenang Kumpul dengan Para Kiai dan Gelar Doa Bersama
- ·Jokowi Beri Dua Arahan Ini ke Menlu Retno terkait Konflik Iran
- ·7 Kebiasaan yang Bikin Rumah Bau Tak Sedap, Ada yang Sering Dilakukan
- ·Harga Emas Naik, Didorong Data Ekonomi dan Ketidakpastian Tarif AS
- ·Niat Puasa Qadha, Pengganti Utang Puasa Ramadhan
- ·Petugas Imigrasi Tewas Karena Didorong WNA Korea dari Apartemen
- ·Harga Bitcoin Terkoreksi hingga US$105.400, Investor Cermati Tarik
- ·Geliat Wisata Jalan Terpendek di Indonesia
- ·Amankah Diet Intermittent Fasting, Ini Kata Dokter Gizi
- ·BP Tapera Sebut Iuran Tapera Bisa Diambil Jika Peserta Resign atau Kena PHK
- ·Catat, Ini 5 Cara Mengatasi Tembok Lembap karena Hujan
- ·Kesandung Kasus Dugaan TPPU, KPK Cegah Dito Mahendra ke Luar Negeri
- ·2 Resep Opor Ayam Putih, Hidangan Nusantara yang Nikmat
- ·Wapres Berharap Hak Angket Tak Berujung Pada Pemakzulan Jokowi
- ·2025研究生出国留学费用一览表
- ·Hari Perempuan Internasional: Berbeda untuk Dunia yang Lebih Baik
- ·Bursa Eropa Melemah Seiring Ketidakpastian Hukum atas Tarif AS
- ·Manuver Vietnam Hindari Kebijakan Tarif Balasan dari Amerika Serikat
- ·British Council Dukung Anak Muda di Jawa Barat untuk Aksi Nyata Hadapi Krisis Iklim
- ·考美国音乐学院研究生条件是什么?
- ·诺丁汉大学设计专业怎么样?
- ·Jelang Pemilu 2024, Dewan Pers akan Gelar Deklarasi Komitmen Kemerdekaan Pers Dihadiri oleh Capres
- ·Jelang Arus Mudik Lebaran 2023, Polri Terjunkan 148.211 untuk Operasi Ketupat
- ·MAX & TYDA预科班
- ·Pesta Crazy Rich, Istri Mukesh Ambani Pakai Kalung Zamrud Rp950 Miliar
- ·Apa Benar Protein Daging Kambing Lebih Tinggi Dibandingkan Lainnya?
- ·纽约电影学院和北京电影学院哪个好?
- ·Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus 2024, 808 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
- ·FOTO: Tradisi Bau Nyale, Berburu Cacing 'Jelmaan' Putri di Mandalika
- ·Pesta Crazy Rich, Istri Mukesh Ambani Pakai Kalung Zamrud Rp950 Miliar
- ·Apa Benar Bayi Tabung Lebih Mungkin Lahir Kembar?
- ·Gibran Agendakan Bertemu Prabowo Usai Menang Pilpres 2024
- ·Zulhas Berharap Koalisi Besar Dapat Terwujud Dibawa Pimpinan Jokowi
- ·考美国音乐学院研究生条件是什么?
- ·2025加拿大艺术留学攻略!
- ·7 Ide Warna Keramik Lantai Teras yang Bagus, Rumah Jadi Lebih Ciamik
- ·纽约视觉艺术学院截止时间是哪天?