Tunjukan Dukungan Kepada Pakta Integritas, Kemnaker Tekankan Pentingnya Lingkungan Kerja Bebas KKN
JAKARTA,quickq下载加速器官网 DISWAY.ID --Menanggapi banyaknya kasus praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di dunia kerja, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) turut menyatakan dukungannya kepada penandatanganan Pakta Integritas.
Menurut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli, penandatangan Pakta Integritas yang melibatkan 127 Penanggung Jawab Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) serta Lembaga Audit Sistem Manajemen K3 dari wilayah Jabodetabek ini dipercaya dapat menjadi fondasi utama dalam pelayanan publik.
“Integritas adalah kunci. Tanpa itu, layanan publik akan kehilangan kepercayaan. Pakta ini bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen moral yang wajib dijaga dan dijalankan,” tutur Menaker Yassierli kepada Disway secara daring, pada Minggu 8 Juni 2025.
BACA JUGA:Bantuan Pangan Beras Juni-Juli Siap Digelontorkan, Bapanas Pastikan Prosesnya Efisien dan Tepat Sasaran
BACA JUGA:Pulau Manuran Raja Ampat Tercemar Akibat Kegiatan Tambang Nikel, PT ASP Langsung Disegel
Selain itu, Menaker Yassierli juga menambahkan bahwa Pakta Integritas bukan hanya bersifat simbolik, tetapi juga mengikat secara hukum.
Pelaksanaannya akan dipantau dan dievaluasi secara rutin.
Oleh karena itulah, dirinya meminta agar penandatanganan ini harus ditindaklanjuti dengan pengawasan yang konsisten. Setiap pelanggaran terhadap nilai-nilai integritas akan ditindak tegas sesuai aturan.
“Kami berharap langkah ini menjadi awal dari pembangunan budaya kerja yang etis dan bebas dari intervensi kepentingan. Kita ingin menanamkan budaya kerja yang menolak gratifikasi, suap, dan praktik-praktik tak sehat lainnya,” pungkas Yassierli.
Hal serupa juga turut diungkapkan oleh Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Herda Helmijaya.
BACA JUGA:Menteri LH akan Tinjau Kembali Izin 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat
BACA JUGA:Menteri LH: Pertambangan di Raja Ampat Melanggar UU, 4 Perusahaan Tambang Nikel dalam Pengawasan
Dalam hal ini, dirinya menekankan pentingnya komitmen dari para pelaku usaha.
Menurutnya, upaya pemberantasan korupsi tidak bisa berjalan sendiri dan harus melibatkan semua pihak secara aktif.
- 1
- 2
- »
相关文章:
- Anak SYL Ngaku Hanya Menemani Ayahnya Perawatan Kecantikan, Thita: Yang Perawatan Bukan Saya
- Kembali Datangi MA, Aliansi Karyawan Polo Ralph Lauren Masih Terus Menuntut Penggantian Hakim
- PKB: Ada 216 Bakal Calon Kepala Daerah Tahap Pertama Pilkada 2024
- KPK dan LPSK Teken MoU Perlindungan Saksi dalam Perkara Korupsi
- Perpanjang PSBB, Anies Bolehkan Makan di Tempat hingga Pukul 20.00 WIB
- Harga Emas Kembali Anjlok, Investor Tunggu Data Ekonomi Terbaru AS
- AC Pesawat Rusak, Penumpang 2 Jam Tersiksa seperti di Sauna
- PKS Umumkan Anies
- Cek Rekening, Ini Jadwal Pencairan Gaji ke
- Kuasa Hukum Budi Said Menyayangkan Putusan Praperadilan yang Menolak Gugatan Praperadilan
相关推荐:
- Ngawur Lah Itu Omongannya...
- Habib Rizieq Minta Jokowi Tegakan Hukum Al Quran
- Tragis, Wanita Tewas Akibat Terjebak di Konveyor Bagasi Bandara
- Kompak Tim Prabowo dan Sri Mulyani Tampil Bersama: Tegaskan Komitmen Defisit APBN di Bawah 3%
- Kerugian Rp63 Triliun Gegara Kuota Hangus? Ini Kata ATSI
- Kasus Pemalsuan Dokumen IUP Naik Sidik, Ahli Hukum Pidana: Polisi Harus Segera Tetapkan Tersangka
- Rahasia Diet Amel Carla Turunkan BB 13 Kg, Batasi Nasi Putih
- 2025qs芬兰大学世界排名top5的学校,你最青睐谁?
- Data Ekonomi Terbaru Jadi Sorotan, Dolar AS Melemah ke Level Terendah Sejak 2022
- 5 Cara Membakar Lemak Perut dengan Cepat, Bikin Langsing dan Sehat
- Anak SYL Ngaku Hanya Menemani Ayahnya Perawatan Kecantikan, Thita: Yang Perawatan Bukan Saya
- Direktur Jual Habis Sahamnya di Sariguna Primatirta (CLEO), Ini Alasannya
- Mardiono Akui Belum Terima Undangan Untuk Dalam Kabinet Mendatang
- Polri: Hasil Jual Narkoba Caleg PKS Sofyan Dipakai untuk Kampanye
- Lepas dari Rugi, Timah (TINS) Alokasikan Rp474,6 Miliar Laba untuk Dividen
- Dinilai Mengadopsi FCTC, Serikat Pekerja IHT Protes PP 28/2024
- Selain Cianjur, Sukabumi Diusulkan Masuk Kawasan Aglomerasi DKJ
- Sanksi Dicabut Trump, Suriah Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Trading Kripto di Binance
- KPK Panggil Caleg DPD Kalbar Terkait Kasus Harun Masiku
- Gencar Buktikan Dugaan Kecurangan Pemilu, Ganjar: Perhitungan Manual Jadi Perhatian Kami