Munaslub Kadin Penuh Kontroversi, Istana Putuskan untuk Tidak Ikut Campur
JAKARTA,quickq下载官网免费 DIWAY.ID--Pasca pelaksanaan kegiatan Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) penuh kontroversi pada Sabtu 14 September 2024 kemarin, kini Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) tengah dilanda perselisihan.
Diketahui, sejumlah Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Provinsi dengan tegas menyatakan penolakannya atas pengangkatan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin yang baru.
BACA JUGA:KSPI Sebut Munaslub Kadin Ilegal, Bisa Ancam Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Buruh
BACA JUGA:Jokowi Minta Permasalahan Kadin Diselesaikan Secara Baik-baik di Internal: Jangan Bola Panasnya Disorong ke Saya
Tidak hanya itu, sebelumnya sejumlah Dewan Pengurus Kadin Provinsi juga secara terang-terangan mengungkapkan ketidaksetujuan mereka terhadap hasil putusan sidang Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) tersebut.
Penolakan-penolakan itu sendiri secara umum disebabkan oleh hal yang sama, yaitu adanya ketidaksesuaian dalam pelaksanaan agenda Munaslub tersebut dengan syarat-syarat yang sudah ditetapkan sebelumnya dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 18 Tahun 2022
"Ada mekanismenya, tapi ternyata yang hadir (Munaslub) tidak sesuai kuorum," jelas Ketua Umum Kadin Maluku, M.A.S Latuconsina, dalam keterangan tertulis resminya pada Selasa 17 September 2024.
BACA JUGA:Ekonom Sesalkan Pecahnya Kadin Menjadi Dua Kubu: Bisa Bikin Bingung Investor
BACA JUGA:Istana Pastikan Jokowi Tak Cawe-cawe di Munaslub Kadin: Itu Internal
Menanggapi hal ini, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyatakan bahwa Pemerintah tidak akan ikut campur dalam urusan internal Kadin.
Menurutnya, hal ini didasari oleh rasa hormat Presiden terhadap Kadin adalah lembaga yang berdiri secara independen.
"Tidak ada cawe-cawe dari Presiden, itu urusan internal Kadin," tegas Ari dalam keterangan tertulisnya pada Selasa 17 September 2024.
BACA JUGA:Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Jadi Ketum Kadin Versi Munaslub, Menteri Bahlil: Itu Urusan Internal
BACA JUGA:Kadin Daerah Bereaksi Tegas, Tolak Anindya Bakrie Ketua Umum Baru Kadin 2024-2029: 'Merusak Marwah Organisasi'
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- ·Jaringan Alat Tulis Palsu Terungkap, Snowman Pastikan Produknya Asli dan Aman bagi Konsumen
- ·Avan Seputra Sebut Sudah Saatnya Satria Muda Kembali Raih Juara IBL
- ·qs世界艺术大学排名2025年详情
- ·Denny Indrayana Bisa Dihukum Maksimal 7 Tahun Penjara Karena Bocorkan Putusan MK Soal Pemilu
- ·Cegah Korupsi, KPK Tinjau Pelayanan Publik di Bantul dan Yogyakarta
- ·Sah! Prabowo Teken Aturan Soal Penghapusan Utang Macet UMKM, Petani, dan Nelayan
- ·Ramai Alumni LPDP Harus Mengabdi di Tanah Air, Mendiksaintek: Tak Semua Wajib Pulang
- ·Arti Bintik Putih di Kuku, Bukan Sekedar Ada yang Rindu
- ·Hujan Deras Semalam, 5 RT dan 3 Ruas Jalan di Jakarta Masih Terendam Banjir
- ·Polisi Tokyo Tangkap Jaringan Prostitusi untuk Layani Turis Asing
- ·Pakar: Pemerintah Harus Tegur Jaksa Agung Tak Terapkan UU Cipta Kerja Dalam Kasus Duta Palma
- ·Hidayat Nur Wahid Minta Mahfud MD Jangan Kebanyakan ‘Gimmick’ Soal RUU Perampasan Aset
- ·2025美国游戏设计学校排名
- ·Menteri UMKM Beberkan Kriteria UMKM yang Berhak Terima Penghapusan Utang Macet
- ·Sidang Gugatan Rizieq Shihab Rp5,246 Triliun ke Jokowi Ditunda, Begini Kata Istana
- ·Gaet Kementan, Ombudsman Akan Perbaiki Sistem Penyaluran Pupuk Bersubsidi
- ·Kunker Perdana Presiden Prabowo ke Luar Negeri, Langsung 5 Negara, Ini Agendanya!
- ·Saat Warga Rayakan Akhir Masa Jabatan Anies Baswedan sebagai Gubenur DKI Jakarta: Presiden!
- ·Kemenperin Tegaskan Pentingnya Pembentukan P3DN untuk Kendalikan Produk Impor
- ·7 Kebiasaan Ini Dilakukan Orang Jepang, Cegah Kegemukan